Seniman Prancis Edouard Martinet memiliki bakat yang luar biasa untuk melihat potongan-potongan sampah sebagai lebih dari sekedar tumpukan sampah. Dengan sangat detail dan presisi, seniman merakit segala sesuatu dari rantai sepeda dan mata clock untuk sendok tua dan kaleng kue untuk membentuk berbagai patung menakjubkan.
Proses pemahatan Martinet adalah unik. Dari solder atau pengelasan bagian-bagian bersama-sama, ia cermat sekrup bagian-bagian bersama-sama dengan tangan. Pekerjaan ini butuh waktu yang sangat lama dari satu bulan sampai bertahun-tahun untuk menyelesaikan makhluk kecilnya, beberapa di antaranya berdiri lebih dari 2 meter. Dia menyertai setiap serangga kecil main-main dengan daftar bagian yang luas sehingga dapat mengidentifikasi berbagai benda yang datang bersama-sama dalam kombinasi yang sempurna.
Proses pemahatan Martinet adalah unik. Dari solder atau pengelasan bagian-bagian bersama-sama, ia cermat sekrup bagian-bagian bersama-sama dengan tangan. Pekerjaan ini butuh waktu yang sangat lama dari satu bulan sampai bertahun-tahun untuk menyelesaikan makhluk kecilnya, beberapa di antaranya berdiri lebih dari 2 meter. Dia menyertai setiap serangga kecil main-main dengan daftar bagian yang luas sehingga dapat mengidentifikasi berbagai benda yang datang bersama-sama dalam kombinasi yang sempurna.
Menurut satu review, pekerjaan Martinet melibatkan "A kecerdasan anggun, membayangkan ulang yang sudah jelas di mana benda indah selesai bersinar tidak dengan kesempurnaan, tapi dengan karakter, dengan kehidupan baru."
Patung Yang Tebuat Dari Tumpukan Sampah
4/
5
Oleh
berjambang