Setiap daerah memiliki kuliner khas yang disajikan dalam berbagai perayaan. Namun apa jadinya kalau kuliner itu ternyata dimasak dengan cara yang aneh atau dicampur dengan bahan-bahan tak biasa. Berikut adalah lima kuliner unik yang dimasak dengan cara dan bahan tak biasa. Hati-hati, setelah membaca ini, Anda mungkin akan merasa tak nafsu makan!
Untuk membuat stroganina, kita harus membuat lubang-lubang kecil yang dibor pada lapisan atas sungai yang membeku. Kemudian menarik ikan-ikan itu keluar dari air. Setelah itu, ikan akan dibiarkan beku pada suhu udara minus 25 derajat Celcius.
1. Kiviaq
Nama makanan ini tentu terdengar eksotis, tetapi tunggu sampai Anda tahu makanan apa itu. Anda pasti akan kehilangan nafsu makan Anda sepenuhnya.
Kiviaq merupakan hidangan khusus pada musim dingin dan telah dikonsumsi oleh suku Inuit di bagian utara Greenland selama berabad-abad, seperti yang dilansir dari odditycentral.com.
Para suku Inuit melakukan itu untuk menghindari kekurangan pangan pada saat memasuki bulan-bulan dingin. Hidangan ini terbuat dari burung laut yang difermentasi. Makanan ini tampaknya cukup sulit untuk perut mereka yang tidak terbiasa. Kiviaq dimakan mentah atau tidak dimasak.
Mereka menggunakan burung laut, Auks, sebagai bahan makanan yang diawetkan di dalam kulit anjing laut. Sekitar 500 burung Auks dimasukkan ke dalam kantung kulit itu dan kemudian dijahit. Mereka memasukkan semua bagian tubuh burung laut itu termasuk paruh, kaki, dan bulunya.
Kantung kulit ini dioleskan lemak di seluruh lapisan luarnya untuk menghindari lalat. Burung-burung ini kemudian difermentasi di bawah tumpukan batu selama minimal 3 bulan atau bahkan 18 bulan. Suku Inuit mengonsumsi Kiviaq selama musim dingin di Greenland, terutama pada hari ulang tahun dan pesta pernikahan.
Bagi Anda yang memiliki alergi bulu dan makanan fermentasi, jangan pernah mencoba Kiviaq. Makanan ini memang sangat unik dan tidak biasa. Mungkin rasanya pun sangat tidak biasa bagi perut Anda.
Para suku Inuit melakukan itu untuk menghindari kekurangan pangan pada saat memasuki bulan-bulan dingin. Hidangan ini terbuat dari burung laut yang difermentasi. Makanan ini tampaknya cukup sulit untuk perut mereka yang tidak terbiasa. Kiviaq dimakan mentah atau tidak dimasak.
Mereka menggunakan burung laut, Auks, sebagai bahan makanan yang diawetkan di dalam kulit anjing laut. Sekitar 500 burung Auks dimasukkan ke dalam kantung kulit itu dan kemudian dijahit. Mereka memasukkan semua bagian tubuh burung laut itu termasuk paruh, kaki, dan bulunya.
Kantung kulit ini dioleskan lemak di seluruh lapisan luarnya untuk menghindari lalat. Burung-burung ini kemudian difermentasi di bawah tumpukan batu selama minimal 3 bulan atau bahkan 18 bulan. Suku Inuit mengonsumsi Kiviaq selama musim dingin di Greenland, terutama pada hari ulang tahun dan pesta pernikahan.
Bagi Anda yang memiliki alergi bulu dan makanan fermentasi, jangan pernah mencoba Kiviaq. Makanan ini memang sangat unik dan tidak biasa. Mungkin rasanya pun sangat tidak biasa bagi perut Anda.
2. Virgin boy eggs
Virgin boy eggs adalah telur yang direbus dengan air seni. Bisa Anda bayangkan bagaimana rasanya? Kuliner unik ini biasa disantap oleh masyarakat Dongyang, sebuah kota di China Timur. Hidangan ini diyakini dapat mencegah flu, meningkatkan sirkulasi darah, dan meningkatkan vitalitas. Air seni itu didapat dengan cara mengumpulkan air seni anak laki-laki di sekolah ataupun rumah.
Cara memasaknya adalah pertama telur direndam di dalam bak berisi air seni. Kemudian telur dipanaskan bersama air seni hingga matang. Kemudian telur-telur itu dikuliti dan direndam lagi ke dalam air seni. Butuh satu hari untuk membuat telur-telur itu. Bahkan, harganya dua kali lipat dari harga telur biasa.
3. Stroganina
Pernah dengar Stroganina? Stroganina adalah hidangan ikan beku dari Yakutia, di utara Rusia. Ini merupakan hidangan musim dingin, yang berasal dari olahan ikan beku Sungai Arctic seperti whitefishes, salmon putih, cisco atau sturgeon.
Hidangan ini disajikan dengan saus yang terbuat dari garam dan lada hitam bubuk. Menu unik ini terkadang juga dihiasi dengan whortleberries liar merah dan hijau. Hidangan stroganina terbaik biasanya terbuat dari ikan yang baru ditangkap.
Penasaran dengan rasanya? Menurut masyarakat Yakutian, stroganina punya rasa yang lembut, segar dan dingin. Hidangan ini sepintas memang mirip dengan sashimi Jepang, karena disantap dalam keadaan mentah. Bedanya, stroganina dimakan dalam keadaan benar-benar beku.
Hidangan ini disajikan dengan saus yang terbuat dari garam dan lada hitam bubuk. Menu unik ini terkadang juga dihiasi dengan whortleberries liar merah dan hijau. Hidangan stroganina terbaik biasanya terbuat dari ikan yang baru ditangkap.
Penasaran dengan rasanya? Menurut masyarakat Yakutian, stroganina punya rasa yang lembut, segar dan dingin. Hidangan ini sepintas memang mirip dengan sashimi Jepang, karena disantap dalam keadaan mentah. Bedanya, stroganina dimakan dalam keadaan benar-benar beku.
Untuk membuat stroganina, kita harus membuat lubang-lubang kecil yang dibor pada lapisan atas sungai yang membeku. Kemudian menarik ikan-ikan itu keluar dari air. Setelah itu, ikan akan dibiarkan beku pada suhu udara minus 25 derajat Celcius.
Photo by Sergei Nikita, Nikolai Borisovich
Kepala ikan digesek-gesekkan ke es selama 15 sampai 20 menit, sampai mereka mati dan akhirnya membeku. Ikan itu kemudian diiris menjadi potong-potongan kecil setelah melalui 10 sampai 12 jam pembekuan, untuk menghindari pencairan prematur. Stroganina yang disajikan dalam keadaan meleleh dianggap sebagai sebuah penghinaan oleh masyarakat Yakutian.
Tertarik untuk merasakannya? Waktu terbaik untuk menyantap stroganina adalah antara bulan Desember dan Februari.
Kepala ikan digesek-gesekkan ke es selama 15 sampai 20 menit, sampai mereka mati dan akhirnya membeku. Ikan itu kemudian diiris menjadi potong-potongan kecil setelah melalui 10 sampai 12 jam pembekuan, untuk menghindari pencairan prematur. Stroganina yang disajikan dalam keadaan meleleh dianggap sebagai sebuah penghinaan oleh masyarakat Yakutian.
Tertarik untuk merasakannya? Waktu terbaik untuk menyantap stroganina adalah antara bulan Desember dan Februari.
4. Kasu Marci
Kasu Marci adalah jenis keju yang dihasilkan di Sardinia, pulau terbesar kedua di laut Mediterania dan sekaligus daerah otonom Italia. Tahukah Anda apa keistimewaan dari Kasu Marci?
Keju ini dibuat dengan menambahkan larva lalat. Dalam bahasa Sardinia, istilah Kasu Marci sendiri berarti keju busuk. Namun, penduduk setempat juga menyebutnya keju bercacing. Selain itu, Kasu Marci juga termasuk jenis keju yang kuat karena dapat bertahan lebih lama dibanding keju jenis lain.
Keju ini dibuat dengan menambahkan larva lalat. Dalam bahasa Sardinia, istilah Kasu Marci sendiri berarti keju busuk. Namun, penduduk setempat juga menyebutnya keju bercacing. Selain itu, Kasu Marci juga termasuk jenis keju yang kuat karena dapat bertahan lebih lama dibanding keju jenis lain.
?
photo by oddycentral.co.uk
Hal ini dikarenakan para larva dapat mempercepat proses dekomposisi dan menghambat rusaknya kandungan lemak dalam keju. Oleh karenanya, Kasu Marci punya tekstur yang lembut bila dibanding jenis keju lain.
photo by oddycentral.co.uk
Kasu Marci biasanya disantap bersama roti dan anggur merah khas Sardinia - yang punya rasa dan aroma yang kuat. Uniknya, ketika makan Kasu Marci, Anda disarankan untuk menutup mata sebab para larva dapat melompat sejauh 15 cm. Mau coba?
5. Koktail jempol kaki
Di bar ini, pelanggan dibebaskan memilih isian dari minuman keras yang mereka pesan dan salah satunya adalah jempol kaki manusia.
Bar yang terletak di Dawson City, Kanada, itu menawarkan bahan-bahan tidak biasa untuk minuman keras yang disuguhkan kepada pelanggan. Sourtoe Cocktail merupakan salah satu minuman yang terkenal di bar tersebut. Sebelum disuguhkan, minuman beralkohol itu dicelupkan jempol kaki manusia yang sudah berwarna hitam. Menariknya, para pelanggan tidak diperbolehkan untuk menelan jempol kaki itu, melainkan hanya menyentuhnya dengan bibir.
Bar yang terletak di Dawson City, Kanada, itu menawarkan bahan-bahan tidak biasa untuk minuman keras yang disuguhkan kepada pelanggan. Sourtoe Cocktail merupakan salah satu minuman yang terkenal di bar tersebut. Sebelum disuguhkan, minuman beralkohol itu dicelupkan jempol kaki manusia yang sudah berwarna hitam. Menariknya, para pelanggan tidak diperbolehkan untuk menelan jempol kaki itu, melainkan hanya menyentuhnya dengan bibir.
Photo: Laura Donald/Instagram
Anda mungkin merasa bahwa minuman ini sangatlah menjijikkan. Namun, tradisi minum bernama Yukon ini telah ada sejak tahun 1970-an di Kanada. Ini terjadi ketika kapten tongkang yang eksentrik, Dick Stevenson, menemukan anggota tubuh manusia (jempol kaki) dalam sebuah kabin tua, dan mencelupkannya ke dalam segelas sampanye yang kini dikenal sebagai Sourtoe Cocktail.
Karena jumlah jempol kaki yang dimiliki oleh bar ini terbatas, pelanggan dilarang keras untuk menelan jempol kaki tersebut saat minum. Namun apa boleh dikata, seorang pria bernama Terry Lee, menenggak minumannya dengan cepat bersama dengan potongan jempol kaki di dalamnya. Sang bartender terkejut dan mendenda pria itu sebesar USD 500 (Rp 5,4 juta) untuk apa yang dilakukannya.
Karena jumlah jempol kaki yang dimiliki oleh bar ini terbatas, pelanggan dilarang keras untuk menelan jempol kaki tersebut saat minum. Namun apa boleh dikata, seorang pria bernama Terry Lee, menenggak minumannya dengan cepat bersama dengan potongan jempol kaki di dalamnya. Sang bartender terkejut dan mendenda pria itu sebesar USD 500 (Rp 5,4 juta) untuk apa yang dilakukannya.
Photo: JIMMY EMERSON/FLICKR
Untuk memastikan hal semacam ini tidak terjadi lagi, Downtown Hotel telah menaikkan denda, mulai dari USD 500 (Rp 5,4 juta) sampai 2.500 (Rp 27 juta) untuk siapa pun yang menelan jari kaki milik mereka. Bar juga sedang mencari jempol kaki baru untuk cadangan.
Inilah lima makanan yang diolah dengan cara tak biasa atau dicampur dengan sesuatu yang aneh. Tertarik untuk mencipipi mereka?
5 Kuliner ini diolah dengan cara dan bahan tak biasa
4/
5
Oleh
berjambang