Senin, 15 September 2014

3 Alasan wanita ketika tetap merahasiakan status 'ketidak perawanan' kepada calon suami.


1. Takut Ditinggal
Alasan takut ini bukan dibuat-buat. Karena para wanita ini justru tidak berani menyampaikan hal yang sebenarnya, dengan alasan takut ditinggal calon suami yang benar-benar, ingin membawanya ke pelaminan. Tanggapan ini hampir seratus persen dijawab kaum hawa. Jika ketahuan ternyata tidak perawan lagi di malam pertama, paling-paling mengambil jurus berbohong yaitu, pasrah dengan berbagai syarat.

2. Pasrah dengan Syarat

Ada kata pasrah ini juga diungkapkan para wanita kepada calon suaminya. Tapi ada syarat yang diinginkannya, yakni, pasrah akan menyampaikan soal ketidakperawanan dengan mengatakan yang tidak sebenarnya. Artinya, dengan berbohong. Yaitu alasan tidak perawan lagi bukan karena disebabkan digauli pacar. Tetapi lebih menekankan pada kasus, seperti jatuh dari kendaraan, pohon, atau kursi. Bahkan lebih ekstrem, yaitu kena diperkosa oleh orang lain yang tak dikenal.

3. Pasrah Total
Kata pasrah secara maksimal, akan disampaikan karena para wanita melihat peluang atas keyakinan untuk menikah dengan pria pilihannya ini mencapai lima puluh persen lebih. Artinya, waktu menuju pelaminan sudah dekat (selama tiga bulan sudah ada niat baik dari pihak keluarga laki-laki mendatangi rumah pihak perempuan). Kalau pun terjadi sesuatu (yang terburuk bubaran, tak jadi menikah), ia tetap yakin bahwa calon suami tetap memilihnya.*

Related Posts

3 Alasan wanita ketika tetap merahasiakan status 'ketidak perawanan' kepada calon suami.
4/ 5
Oleh